Payakumbuh, SUMATRALINE --- Mengejutkan! Itulah mungkin pendapat pecinta bulutangkis se-Luhak Limopuluah. Kenapa tidak, pada babak 32 Besar PB PATAS II PIALA BERGILIR EDWARD DF, Selasa (19/8) juara bertahan tumbang.
Adalah Ramon/Ul dari PB PGRI Kota Payakumbuh yang membuat juara bertahan Joko/Ranggi dari PB 7 Muaro Taram, Kecamatan Harau Limapuluh Kota angkat koper lebih awal pada pertandingan yang dipimpin wasit Ayah Iflah.
Bermain di bawah tatapan ratusan pasang mata penonton di game pertama, energi Joko/Ranggi seakan-akan dikuras habis oleh Ramon/Ul dengan bola-bola lob ke belakang dan bola selalu di smash Ranggi.
Strategi demikian dilakukan Ramon/Ul berulang-ulang. Pada pukulan pertama bola dapat dikembalikan Ramon/Ul. Kedua, ketiga begitu juga. Namun pada pukulan keempat bola lebih banyak kalau ndak nyangkut di net, melebar keluar lapangan. Akhirnya game pertama disudahi Ramon/Ul dengan 15-7.
Di game kedua sepertinya Joko/Ranggi mengubah strateginya. Jika di game pertama mereka terbawa arus permainan Ramon/Ul, di game mereka memainkan jurus-jurus mematikan. Mereka mengkombinasikan permainan net dan bola menyilang. Dan sesekali melakukan smash yang mematikan.
Alhasil perolehan angka kedua pasangan mulai dari awal hingga di atas angka 10 terus kejar-kejaran. Walau di angka 11 untuk Joko/Ranggi dan 13 untuk Ramon/Ul cukup lama bertahan, namun musibah itu datang juga. Perolehan angka Joko/Ranggi tetap bertahan, sementara Ramon/Ul berhasil menyudahi game kedua tersebut dengan 15-11. Dan perlawanan Juara Bertahan disudahi dengan dua set langsung. 2-0 untuk Ramon/Ul.
Hasil pertandingan lainnya pasangan tuan rumah Adhar/Wadi menang atas Sastra/Hen (PB Mentari) 2-0 (15-6, 15-4), Riski/Arif (PB Sarasah) taklukkan In/Abdi (PB PGRI) 2-0 (15-10, 15-7), dan Farid/Ade (PB Lurah Sungkai) dilipat oleh pasangan Pajok/Riko (PB Atlanta) 1-2 (15-10, 11-15 dan 3-15).
0 komentar:
Posting Komentar