Payakumbuh -maklumatnews.net- Dua laga terakhir pada pertandingan penutup PB Tempur Cup Divisi 3 Tahun 2022 di Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang, Kecamatan Payakumbuh Selatan berlangsung seru dan menegangkan, Sabtu (7/5) malam.
Pada pertandingan pertama memperebutkan juara 3, pasangan Riki – Fandi dari PB New Gelora VS Eki – Andi dari PB Dragon tampak saling berbalas pukulan. Awalnya, PB Gelora mampu memenangkan set pertama dengan skor 15-6, namun pasangan Eki dan Andi berhasil membalikkan keadaan dengan menundukkan Riki dan Fandi di set kedua dan ketiga dengan skor 15-5 dan 15-9.
“PB Dragon berhasil meraih juara ketiga dengan kemenangan 2-1,” kata Ketua Panitia Armensi sekaligus ketua PB Tempur kepada media.
Sementara itu, pada pertandingan kedua memperebutkan Juara 1, pasangan Yusuf – Hazim dari PB SMAN 1 Harau dan Nicol – Ramadan dari PB Nusa juga tak kalah menarik, tampak Ketua LPM Sapaku Joni Saputra dan Kepala SMAN 1 Harau Afrizal turut menyaksikan laga final tersebut.
PB SMAN 1 Harau berhasil menundukkan PB Nusa dalam pertandingan yang berlangsung 2 set, dengan skor 15-8 dan 15-2.
“PB SMAN 1 Harau berhasil memenangkan iven kita kali ini, sementara itu PB Nusa dari Kelurahan Nunang Daya Bangun menjadi Runner Up,” ulas Armensi.
Ketua Panitia Armensi didampingi Sekretaris Reka kepada media mengatakan sudah ada sebanyak 64 pasang tim yang bertanding pada iven yang digelar pada awal bulan Ramadhan itu. Pada Divisi 3 kali ini, PB Tempur menjaring bibit-bibit pemula dari setiap PB yang ada di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, sekaligus menjadi ajang hiburan bagi pecandu bulu tangkis.
Ketua PBSI Kota Payakumbuh Yendri Bodra Dt. Parmato Alam yang menutup iven tersebut menyampaikan apresiasi kepada PB Tempur yang sukses menggelar iven pertandingan bulu tangkis dengan menghadirkan banyak peserta. Menurutnya semakin banyak pula atlet yang bisa dijaring dalam pembinaan ke tingkat yang lebih tinggi.
“Kami mendorong dan mendukung setiap PB yang ada di Kota Payakumbuh untuk bisa menggelar pebinaan dan iven pertandingan guna menjaring atlet-atlet pebulu tangkis muda dan dipersiapkan untuk ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan menggelar pertandingan, kita bisa memantau bibit dari anak-anak kita, mengukur pembinaannya yang pada akhirnya nanti mereka bisa berkontribusi terhadap kemajuan bulu tangkis dan mengharumkan nama Kota Payakumbuh,” kata Dt. Parmato Alam yang juga Ketua KORMI Kota Payakumbuh.
Dia menerangkan, saat ini ada 1 atlet Kota Randang yang berusia 12 tahun, Aqila yang sudah diambil oleh Djarum untuk dipersiapkan sebagai atlet nasional.
“Semoga dengan berkat kebersamaan dan pembinaan kita bersama, kedepan lahir Aqila yang lain, sehingga Payakumbuh mampu menjadi produsen atlet yang dapat berkontribusi terhadap bangsa dan negara,” pungkasnya.
Senada, Kepala SMAN 1 Harau Afrizal yang mengapresiasi dan mendukung iven tersebut bahkan mengirim 2 tim untuk bertanding dan kedua-duanya masuk 8 besar.
“PB SMAN 1 Harau siap untuk bertanding tak hanya di iven regional kota/kabuptan, kami juga sering ikut di tingkat Sumbar dan luar provinsi, untuk sponsor kami mendapat dukungan yang cukup kuat dari alumni sekolah,” ungkap Kepala Sekolah segudang prestasi dan pegiat olahraga Bulu Tangkis itu. (MS)
0 komentar:
Posting Komentar