Musrenbang Nagari dalam Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Nagari Taluak tahun 2023.

Tanah Datar-sumateraline. Com (29/09-2022) 

Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Nagari tahun 2023 dan Daftar Usulan Rencana Kerja (DU-RKP) tahun 2024 yang di selenggarakan di Los Pekan Sinayan (Los Pasar Senayan) samping Kantor Wali Nagari Taluak Kecamatan Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar Kamis (29/09) Jam 10:00 wib. 

Saat pembukaan Musrenbang tersebut Wali Nagari Taluak, Pendi Aswli, mengatakan 

musrenbang hari ini hanya menyampaikan apa yang sudah disepakati di musyawarah Jorong dan Musnag Nagari beberapa bulan yang lalu. Yaitu Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Nagari tahun 2023 dan tahun DU-RKP 2024 yang akan diserahkan ke Kabupaten melalui Kecamatan. 

Untuk pengadaan alat panen padi dalam rangkaian ketahanan pangan masih bisa dilaksanakan. Karena dananya termasuk tinggi diatas Rp.200,- juta, maka terpaksa melalui pihak ketiga atau ditenderkan.

“Meskipun pihak PPTK harus melakukan konsultasi pencairan dana, Alhamdulillah sudah ada pemenang, mudah-mudahan dalam waktu dekat pengadaannya dapat terlaksana dengan baik,” kata Wali Nagari Pendi Aswil.

Pendi Aswil, menambahkan

Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Nagari yang sudah kita usulkan dari tahun ke tahun  termasuk Jembatan Tapian Kelambu tidak satupun yang terealisasi sampai sekarang. Akan tetapi beberapa bulan yang lalu saya kaget di hubungi Bupati, beliau menanyakan apa yang akan dibangun. Salah satu yang saya jawab Jembatan Tapian Kelambu.

"Besoknya bapak Bupati turun ke lokasi bersama dengan Kadis PUPR tidak menungu lama Jembatan ini lansung dikerjakan. Saya mewakil masyarakat Nagari Taluak mengucapakan terimakaih kapada Pemerintah Daerah atas terkabulnya harapan masyarakat Nagari Taluak," Ujarnya kepada media ini usai musrenbang. 

Sekcam Lintau Buo Dra.INita Jandrudalam kesempatan mengatakan, kondisi angaran negara dan daerah semakin berkurang dan tentu juga berpengaruh terhadap APB Nagari. Permasalahan ini tentu harus kita carikan solusinya secara bersama-sama.

“Salah satu solusinya dengan memberdayakan Bumnag, sehingga bila sudah ada Pendapatan Asli Nagari, sehingga suatu saat nagari betul-betul mandiri,” katanya menambahkan.

Turut hadir dalam musrenbang tersebut Kepala Dinas PMD PPKB Tanah Datar diwakili Andri, S.IP, OPD terkait, Forkopinca, Camat Lintau Bo, diwakili Sekcam, Kapolsek Lintau Buo AKP Surya, Dandramil diwakili Babinsa, BPRN, KAN, Ninik Mamak Bundo Kanduang dan undangan lainnya. (007-n)