Payakumbuh – Satuan Tempur Batalyon Infanteri (Yonif) jajaran Korem 032/Wbr termasuk salah satunya Yonif 131/Braja Sakti, dalam melaksanakan tugas pokoknya dituntut memiliki kesiapan tempur yang optimal. Untuk itu, perlu adanya pembinaan kemampuan terhadap satuan tersebut melalui pembinaan latihan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut mulai dari latihan perorangan sampai dengan latihan satuan.
Guna memenuhi hal tersebut, Korem 032/Wbr menggelar latihan Uji Siap Tempur (UST) Tingkat Kompi Yonif 131/Braja Sakti, yang secara resmi dibuka langsung oleh Kasrem 032/Wbr Kolonel lnf Josep Tanada Sidabutar sebagai (Wadanlat) mewakili Komandan Korem 032/Wbr Brigjen TNI Purmanto selaku Komandan Latihan (Danlat) bertempat di Lapangan Krida Makoyonif 131/Braja Sakti Kabupaten Payakumbuh, Sumatera Barat, Selasa(22/11/2022).
Pelaksanaan latihan UST Tingkat Kompi ini, digelar selama 4 hari dimulai dari tanggal 22 s.d 25 November 2022, di Jorong Pauh Anok, Kenagarian Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten 50/Kota Sumatera Barat.
Dalam amanatya, Danrem 032/Wbr menyampaikan yang dibacakan Kasrem Kolonel lnf Josep Tanada Sidabutar sebagai (Wadanlat) bahwa latihan tempur UST Tingkat Kompi ini bagi setiap prajurit infanteri merupakan keharusan dan kebutuhan mutlak, serta menjadi landasan agar profesionalitas yang dimiliki sejalan dengan komitmen pengabdiannya.
“Laksanakanlah latihan secara berkesinambungan, terencana dan menggunakan tolak ukur yang jelas, sehingga dapat mencapai tingkat profesionalisme prajurit, baik dilihat dari kemampuan bertempur dalam hubungan kompi maupun juga dari sisi kerjasama dan sinergitas para unsur komandan dalam menyelesaikan permasalahan tempur yang di hadapi di lapangan,”ujarnya.
Selanjutnya, laksanakan uji siap tempur tingkat kompi ini dengan baik dan benar sesuai dengan bujuk yang telah di tetapkan guna memelihara dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan prajurit, karena latihan yang dilaksanakan dengan baik dan benar akan dapat meminimalisir dari kesalahan prosedur dan mencegah kerugian personel.
“Adapun sasaran yang ingin kita capai adalah lulus dalam melaksanakan seluruh materi uji siap tempur, dengan terukurnya pelaksanaan latihan dan sekaligus memperoleh data kemampuan personel dan satuan guna penyempurnaan penyelenggaraan latihan yang akan datang. Saya berharap kiranya UST tingkat kompi ini dapat dilaksanakan secara sungguh-sungguh baik oleh penyelenggara, pelaku dan pendukung sehingga tujuan dan sasarannya dapat dicapai,” katanya.
Khusus kepada penyelenggara dan pendukung kiranya dapat melaksanakan kegiatan ini sesuai peran dan tanggung jawabnya masing-masing, laksanakan penilaian seobyektif mungkin, sehingga pelaksanan UST tingkat kompi ini memperoleh data tentang kondisi nyata satuan dan dapat berjalan sesuai mekanisme serta mendekati realisme yang sebenarnya.
Tambahnya, Kepada para unsur Komandan harus mengenal dan memahami betul anggotanya dengan menciptakan kekompakan dan semangat dalam berlatih.
“Pelihara dan jaga nama baik satuanmu Yonif 131/Brs, yang telah diukir dengan susah payah oleh para pendahulu kalian, sehingga satuan ini menjadi bagus seperti saat sekarang ini. Untuk itu, diharapkan tidak ada oknum prajurit yang merusak nama satuan ini,”ungkapnya.
Hadir dalam pembukaan UST Tingkat Kompi tersebut, Kasrem 032/Wbr Kolonel lnf Josep Tanada Sidabutar Kasiops Kasrem 032/Wbr Kolonel Inf Achmad Fikri Dalimunte, Danyonif 131/Brs Letkol Inf Reno Handoko, S.E para Penyelenggara, Pendukung dan Peserta Latihan UST Tingkat Kompi.(Penrem032).
0 komentar:
Posting Komentar