Padang- Bunda PAUD Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa menginginkan seluruh Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Padang selalu eksis dan berkembang.
Hal itu mengingat pentingnya PAUD sebagai ruang ekspresi yang dapat membantu proses perkembangan anak lebih optimal. Tujuannya adalah untuk membentuk anak yang berkualitas sebelum memasuki pendidikan dasar, serta mengarungi kehidupan setelah dewasa kelak.
"Alhamdulillah, kita bersyukur PAUD-PAUD di Kota Padang senantiasa eksis dan berkembang. Cukup banyak kegiatan di PAUD yang dapat memberi rangsangan atau stimulasi pendidikan yang sesuai dengan tahap tumbuh kembang anak usia prasekolah," ujarnya saat mengunjungi PAUD SPS Mekar Sari, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kamis (5/1/2023).
Tak hanya memberikan kesempatan pada anak untuk mengenal sekolah, istri Wali Kota Padang Hendri Septa itu menilai kegiatan-kegiatan di PAUD juga menanamkan kejujuran, kedisiplinan, dan berbagai hal positif lain yang bagus untuk pertumbuhan anak.
"Anak yang sebelumnya mendapatkan pendidikan di PAUD seringkali memiliki kemampuan untuk komunikasi lebih baik saat sekolah. Hal ini dikarenakan ia sudah terbiasa untuk bermain, belajar, hingga makan bersama dengan teman yang memiliki usia sebaya."
"Kita tentu berharap, tidak saja PAUD SPS Mekar Sari ini peserta didiknya tetap stabil jumlahnya dan terus bertambah dari waktu ke waktu. Begitu pula PAUD-PAUD lainnya tentunya," harap Bunda PAUD Kota Padang bersemangat.
Seperti diketahui, kunjungan BUNDA PAUD Kota Padang ke PAUD SPS Mekar Sari juga dalam rangka memantau perkembangan kasus balita stunting sekaligus memberikan arahan dan motivasi untuk menekan kasus stunting di wilayah kelurahan setempat.
"Mari bersama kita tekan kasus stunting. Dan hal yang tak diingin lainnya," imbau Ny. Genny yang disambut antusias puluhan murid PAUD saat itu.
Dalam kesempatan itu BUNDA PAUD Ny. Genny Hendri Septa disambut antusias oleh Kepala Sekolah PAUD SPS Mekar Sari Rin Aria Rinda bersama para guru di PAUD setempat.
Diketahui, PAUD SPS Mekar Sari adalah PAUD terintegrasi dengan Posyandu dan BKB. PAUD ini memiliki ruangan belajar yang masih sederhana bagi 30 siswa. Proses Belajar Mengajar (PBM) -nya pun sangat bagus, apalagi bagi murid tidak dipungut biaya sedikitpun menempuh pendidikan di PAUD tersebut. (***)
0 komentar:
Posting Komentar