Lima Puluh Kota, SUMATERALINE -- Kelompok Dasawisma Kunyit 12, Jorong Sibaladuang, Nagari Sungai Kamuyang kini di pentas enam besar Sumatera Barat, dalam penilaian Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Penilaian Tim Provinsi yang diwakili Wakil Ketua PKK Sumbar Fitria Amelia Audy Joinaldy telah memasuki tahap verifikasi serta pengecekan langsung terhadap unsur-unsur penilaian seperti, administrasi dasawisma, inovasi dasawisma, pemanfaatan pekarangan rumah anggota dasawisma, imbas kegiatan dari dasawisma yang dinilai dengan dasawisma tetangga, peran ketua dasawisma sebagai duta dasawisma untuk memotivasi kelompok dasawisma nagari khususnya dan kabupaten secara umum.
Penilaian yang dilakukan Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Barat tersebut diselenggarakan di Jorong Sibaladuang, Nagari Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak pada Selasa (21/02/2023). Sebelumnya kedatangan tim penilai disambut ratusan masyarakat yang antusias mengahidiri penilaian walaupun dibayangi cuaca mendung. Selain itu, kedatangan tim penilai provinsi tersebut juga turut dihadiri Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo bersama Sekretaris Daerah Widya Putra, Ketua TP-PKK Limapuluh Kota Ny. Nevi Safaruddin, serta Kepala OPD terkait, Forkopimca, unsur Nagari dan Niniak Mamak.
Bupati Safaruddin menyampaikan rasa terima kasih kepada tim penilai yang berkesempatan datang ke Nagari Sungai Kamuyang dalam rangka verifikasi Kelompok Dasawisma Kunyit 12. Selanjutnya beliau mengatakan bahwa, Dasawisma Kunyit 12 menjadi yang terbaik diantara 4813 Dasawisma lainnya di Limapuluh Kota pada tahun 2023. “Dasawisma Kunyit 12 menjadi salah satu ujung tombak dalam pemberdayaan masyarakat dan keluarga serta memiliki potensi untuk menggerakkan keluarga dalam meningkatkan perekonomian dan juga berguna untuk meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga,” ucap Bupati Safaruddin. Kemudian dikatakannya, keikutsertaan Dasawisma Kunyit 12 menjadi salah satu dari 6 dasawisma terpilih tentunya dapat menjadi wadah pembuktian bahwa gerakan PKK merupakan mitra Pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan.
Bupati Safaruddin merasa optimis bahwa perlombaan ini akan membawa dampak positif bagi kemajuan masyarakat Sungai Kamuyang kedepan. “Dengan berbagai inovasi dan kreativitas, seperti 2 4 karat (2 ribu smpai 4 ribu untuk kaleng akhirat), Anji (Ahad nan jinih), Kelompok Asman (asuhan mandiri), Mis Elga (Minuman sehat keluarga), Serga (Serbuk Kunyit Berharga). Pada bagian lain sambutannya, Bupati Safaruddin berharap kepada kepada tim penilai agar memberikan masukan, pembinaan, kepada Dasawisma Kunyit 12 dan ini tentunya akan berimbas kepada kemajuan PKK Limapuluh Kota kedepan.
Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi dasawisma berprestasi, Fitria Amelia Audy Joinaldy memberikan apresiasi karena para kader dasawisma atas upaya yang telah dilakukan hingga tahap verifikasi. Ia menjelaskan jika perlombaan dasawisma ini dapat memberikan motivasi dan wujud nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Tidak hanya itu, penilaian tersebut juga dapat menjadi tolak ukur dalam mengevaluasi keberhasilan pembangunan dan pencapaian program PKK dalam pembangunan daerah,” ucap Amel. Kemudian Ia menyampaikan, kunjungan ke dasawisma Kunyit 12 untuk melakukan penilaian dan menggali informasi dari kelompok dasawisma mengenai tugas yang dijalankan baik dalam pencatatan hingga pelaksanaan 10 program pokok PKK di tengah masyarakat. "Penilaian ini perlu dilakukan untuk menambah semangat kelompok karena dasawisma punya peran sebagai ujung tombak PKK dalam pelaksanaan berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga," tutup Fitri Amalia Audy Joinaldy. (MFS/Tim Kominfo)
0 komentar:
Posting Komentar