Padang- Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Sumbar memiliki sejumlah peralatan yang dipersiapkan untuk membantu saat terjadi musibah bencana.
Hal ini diketahui, saat Ditpolairud Polda Sumbar tengah melakukan simulasi penyelamatan seorang warga yang tenggelam di laut, Selasa (14/2) di Padang.
Dalam simulasi itu, pihak kepolisian awalnya mendapatkan laporan dari masyarakat adanya warga yang tenggelam di laut saat berenang. Kemudian, personel SAR Ditpolairud langsung menuju lokasi dengan kapal cepat dan membawa sejumlah peralatan SAR nya.
Saat tiba di lokasi, petugas kemudian menurunkan pelampung simulator yang penggunaannya menggunakan remot kontrol jarak jauh dengan jangkauan 200 meter.
Selanjutnya terlihat, warga yang tenggelam tersebut meraih pelampung dan memegangnya yang kemudian pelampung simulator itu berjalan dengan sendirinya ke arah kapal cepat Ditpolairud.
Dirpolairud Polda Sumbar Kombes Pol Sahat M. Hasibuan, S.Ik melalui Wadirpolairud AKBP Tejo Yuantoro, S.Ik mengatakan simulasi yang dilakukan tersebut untuk melatih personel dalam tanggap saat terjadi bencana.
"Ini adalah simulasi untuk kesiapan terhadap pertolongan di laut, baik itu laka laut atau kejadian orang tenggelam," katanya.
Dirinya menyebut, untuk di Ditpolairud Polda Sumbar sendiri memiliki 10 personel SAR, dan untuk di Satpolairud jajaran juga memiliki sejumlah personel SAR sesuai kebutuhan di lapangan.
"Kami siap membantu penyelamatan saat terjadi bencana alam di Sumbar," pungkasnya.(*)
0 komentar:
Posting Komentar