Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama anggota DPRD Provinsi yang juga Wakil Ketua LKAAM Sumbar Ir. H. Arkadius Dt. Intan Bano, hadiri acara malewakan dan pengukuhan gelar Pusako Datuak Majoindo Koto di Tangah Nagari Guguak Malalo Kecamatan Batupuh Selatan Sabtu (06/5)
Kadis PMDPPKB Abdurrahman Hadi, menyampaikan maaf Bapak Bupati Tanah Datar/ Bapak Eka Putra, SE, MM karena pada waktu yang sama beliau membuka acara satu nagari satu event festival sala barayie di Nagari Padang Laweh Malalo dan mewakilkan kepada kami.. Beliau menyampaikan salam kepada Angku-Angku Niniak Mamak dan semoga kehadiran kami tidak mengurangi arti dan makna dari Acara ini.
Kami mengucapkan terimakasih kepada panitia pelaksana/ Suku Muaro Basa yang telah mengundang Pemerintah Daerah dalam acara Batagak Gala Datuak Majo Indo pada hari ini.
"Selamat kepada Nofrizal, Dt. Majo Indo yang telah diambil sumpah dan memangku gelar Pusako semoga dapat mengemban amanah yang tentunya menjadi beban berat dunia maupun akhirat, " Kata Kadis PMDPPKB.
Apresiasi pemerintah daerah dalam acara Batagak gala ini karna acara ini merupakan wujud bahwa eksistensi adat di tengah masyarakat berjalan dengan baik dan sejalan dengan visi pemerintah daerah mewujudkan masyarakat Madani berlandaskan ABS SBK.
Perhatian pemerintah daerah terhadap pelestarian adat terlihat dari program unggulan dimana dari tahun 2022 sampai 2023 telah dilakukan peningkatan biaya operasional dan kelembagaan Kerapatan Adat Nagari dan LKAAM di Kabupaten Tanah Datar.
Gala penghulu hari ini merupakan amanah yang sangat berat karena disamping tanggung jawab melestarikan adat dan mengayomi anak kemenakan juga dihadapkan kepada tantangan berupa pengaruh negatif dari globalisasi yang dihadirkan oleh teknologi kepada semua kalangan, ucapnya.
Setelah melewatkan dan Pengukuhan Novrizal Dt. Majo Indo, Musrianto, Dt, Majo Datuk Ketua KAN Nagari Guguak Malalo menyampaikan kepada media sumateraline. Com, mengatakan malewakan dan pegukuhan gelar Pusako Dt. Majoindo ini sudah biasa dilakukan di Tigo Koto Di Guguak Malalo ini, yaitu Koto di Hilia, Koto di Tangah, Koto di Mudiak, kebetulan Dt. Majo Indo Koto di Tangah Suku Muaro Basa. Prosesinyo hiduik bakarilahan (Lurah lah dalam Bukit lah tinggi) mamak sudah tua maka diserahkan kepada beliau Dt. Majo Indo.
Kita melakukan Prosesinyo melibatkan Nagari 11 Suku dengan jumlah Niniak Mamak sebanyak 72 orang cuman hadir hanya sekitar 50 orang, tadi yang dikukuhkan hanya satu orang yaitu Dt. Majo Indo.
Kalau di guguak Malalo ini pengukuhan batagak gala tidak serentak seperti daerah lain ada satu orang ada dua atau tiga orang, ini sudah tradisi kami lakukan disini, kalau pengukuhan secara global tentu di bantu oleh Pemerintah Daerah disini tidak.
"Kita apresiasi pemerintah Daerah dengan berbagai Program nya salah satunya Program Niniak Mamak dan Bundo Kaduang masuk Sekolah memberikan pelajaran adat salingka Nagari, kato nan ampek, Sumbang 12 untuk bekal bagian generasi muda di Minangkabau nanti, dan Program makan rendang yang diluncurkan Bupati Tanah Datar" Ujarnya.
Progul Ungulan makan rendan (Maksimalkan Pemberantasan Rentenir Agar hilang di Tanah Datar sangat bagus. Sebenaya Program ini ini sudah lama kami lakukan di Nagari Guguak Malalo, alhamdulillah sampai sekarang tidak ada rentenir atau sering di sebut Bank 46 pinjam 4 bayar 6 di samping dilarang Agama kita ini juga menyusahkan masyarakat kia.
"Untuk mengatasi ini, Triknya kalau di Nagari Guguak Malalo kabek Padi jo Daun, artinya kami sampaikan ke Niniak Mamak Kaum, Niniak Mamak yang menyampaikan kepada anak keponakannya bahwa ini dilarang oleh agama kita dan menyusahkan bagi diri sendiri," Kata Ketua KAN.
Terimakasih kita ucapkan kepada pemerintah daerah besarnya perhatiann terhadap kami Niniak Mamak Bundo Kanduang di Nagari, era sekarang kita yang merasakan sebagai Niniak Mamak yang di dahulukan salangkah di tinggikan sarantiang, semenjak Eka Putra menjadi Bupati Tanah Datar sudah banyak dirasakan terutama sekali bagi Kerapatan Adat Nagari (KAN) anggaran KAN di Nagari Guguak Malalo bertambah, sampainya.
Hadir saat itu Anggota DPRD Propinsi Sumbar Ir. H. Arkadius Dt. Intan Bano, MM. MBA, Wali nagari Guguak malalo beserta Kepala Jorong, Ketua KAN Guguak Malalo/ Dt. Majo Datuak nan ketek, Angku-angku Niniak mamak 11 suku nagari Guguak malalo, Tokoh masyarakat, alim ulama, cadiak pandai serta undangan lainnya.(007-n)
0 komentar:
Posting Komentar