Padang- Harga merupakan salah satu elemen penting dalam kelangsungan hidup suatu usaha, tidak terlepas usaha Batik Minang. Penentuan harga merupakan faktor yang sangat penting agar produk dapat bersaing di pasar.

Permasalahan yang sering ditemukan oleh pengrajin batik Minang adalah keterbatasan dalam menentukan harga pokok produk. Hal ini yang menjadi fokus tim PPPUD UNP untuk melatih pengrajin batik Minang agar memiliki skill perhitungan harga produk sehingga harga batik Minang dapat bersaing dengan batik daerah lain. 

Kegiatan ini adalah lanjutan dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Tim PPPUD yang terdiri dari Prof. Dr. Agus Irianto, Prof. Dr Agusti Efi , M.A dan Dr. Friyatmi S.Pd , M.Pd. Kegiatan ini di isi oleh pemateri yang ahli dalam perhitungan harga produk yaitu dari Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNP Bapak Halkadri Fitra, S.E, MM Ak. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini adalah para pengrajin batik minang yang telah di ajak kerjasama oleh Tim PPPUD UNP. 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan skill mitra dalam menentukan harga pokok batik secara tepat dan menentukan harga jual yang mampu bersaing dengan produk sejenis sehingga mampu menarik minat konsumen untuk membeli batik Minang. Kegiatan ini berjalan secara kondusif dan peserta antusias berdiskusi dengan narasumber, karena banyaknya biaya tak terduga yang selama ini diabaikan saja dalam penentuan harga pokok produk.

Kedepannya di harapkan Batik Minang lebih memiliki harga yang bersaing dan harga yang wajar sehingga meningkatkan daya tarik masyarakat sehingga mampu meningkatkan daya tarik wisata di Sumatera Barat.  

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top