Kurangnya perhatian terhadap penyandang disabilitas mungkin dikarenakan kurang waktu atau kekurang tahuan orang tua, saya ini sebernarnya SLB ini dibawah pengawas Kabupaten sehingga kita bisa Fokus terhadap anak-anak kita yang berkebutuhan khusus, itu solusi Tanah Datar ini bisa Fokus untuk memperhatikan.
Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra didampingi Kadis Pendidikan Tanah Datar Inhendri Habas saat membuka secara resmi BIMTEK Peningkatan Kompetensi Guru Pembina Pendidikan Inklusif di Islamic Center Komplek Kantor Bupati Tanah Datar. Jum'at (23/8/24)
Kabupaten Tanah Datar telah memiliki layanan Disabilitas atau Unit Layanan Disabilitas (ULB), alhamdulillah walaupun kita tidak lansung mempunyai SLB ini, sekarang kita menjalankan tugas dan pungsinya untuk membina juga bisa mendidik penyandang disabilitas yang ada di Tanah Datar ini.
Sebetulnya metode yang Bapak ibuk berikan dalam mengajarkan berbeda dengan murid-murid yang lainnya, mungkin ini yang dilakukan Bimtek hari ini, saran saya lakukan pendekatan sunguh -sungguh terhadap anak-anak.
Karena kita yang tau krakter anak, kita lakukan evaluasi diri kita sendiri, hari ini apa yang kita lakukan kepada anak-anak terus kita evaluasi sampai dimana, mudah-mudahan dengan dasar keiklasan kita insyaallah kita bisa mendidik anak-anak disabilitas di Tanah Datar, tuturnya.
Saya yakin ibadah nya lebih besar bagi Bapak Ibu semuanya, karena dibutuhkan kesabaran dan ikhlas menghadapi anak-anak ini, diantara kita fokus untuk anak-anak disabilitas disisi lain kita juga memikirkan bagaimana sekolah-sekolah di Tanah Datar bisa meningkatkan kualitas belajar anak-anak kita.
"Harapan saya kedepan satu sekolah satu guru, minimal satu gugus itu harapan saya, mudah mudahan melalui kegiatan ini guru pendidk khusus dapat memperoleh pengetahuan, keterampilan, wawasan yang dapat diterapkan dalam proses mengajar," Harap Bupati Eka Putra.(007-n)
0 komentar:
Posting Komentar