Padang - Viona terpilih sebagai Ketua DPD REI Sumbar periode 2025-2028 Dalam Musyawarah Daerah (Musda) XII Dewan Pimpinan Daerah Real Estate Indonesia (DPD REI) Sumatera Barat yang digelar pada 19-20 Februari 2025 mencatatkan sejarah baru.

Viona mencatat sejarah baru, menjadi srikandi pertama yang memimpin organisasi bergengsi ini, membawa semangat dan visi baru untuk menggerakkan sektor properti di Sumatera Barat.

DPP REI langsung melantik Viona,  di hari yang sama, Viona langsung dilantik oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) REI. Prosesi pelantikan ini mempertegas kesiapan DPD REI Sumbar untuk bergerak cepat dalam merealisasikan program-program strategis tanpa jeda.

Dalam sambutannya, Viona tak menyia-nyiakan momentum. “Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Saya siap bekerja keras dan berkolaborasi dengan semua pihak untuk memastikan sektor properti di Sumatera Barat mampu berkontribusi signifikan dalam pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional,” tegasnya penuh optimisme.

Musda XII tak hanya sekadar ajang pemilihan pemimpin baru, tetapi juga momen melahirkan inovasi untuk mendorong sektor properti sebagai penggerak ekonomi.

Salah satunya dengan menggelar aksi penanaman sejuta pohon di Perumahan Yaya Garden, Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, Kota Padang.

Aksi ini menjadi bukti konkret komitmen DPD REI Sumbar dalam mendukung program penghijauan dan menciptakan pembangunan berkelanjutan.

Sektor properti diharapkan tidak hanya menciptakan lapangan pekerjaan, tetapi juga meningkatkan daya beli masyarakat dan memperkuat pemulihan ekonomi pasca-pandemi.

Viona terpilih sebagai Ketua DPD REI Sumbar periode 2025-2028, menumbangkan incumbent Satria Eka Putra dengan kemenangan telak. (DOK PRIBADI).

Sebagai pemimpin baru, Viona siap menghadapi tantangan untuk merealisasikan program kerja yang telah direncanakannya.

Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam membawa DPD REI Sumbar mencapai level yang lebih tinggi.

Musda XII menjadi lebih dari sekadar pemilihan pemimpin. Ini adalah momentum penting untuk menegaskan peran sektor properti sebagai mesin penggerak ekonomi Sumatera Barat dan Indonesia secara keseluruhan. (*)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top